Ada beberapa spot menarik wisata Dieng, yang sayang kalau kamu lewatkan.
Kawasan Pegunungan Dieng bertabur pesona alam. Bersuhu dingin dengan khas perbukitan hijau dan juga candi akan membuatmu terasa lebih fresh. Ada beberapa spot menarik wisata Dieng, yang sayang kalau kamu lewatkan.
Jawa Tengah pantas berbangga punya dataran tinggi seperti Dieng. Secara geografis dan geologis, Dieng memang daerah pegunungan di tengah provinsi Jawa Tengah, yang terbentuk dari aktivitas vulkanik sejak dulu. Tak heran, Dieng menghamparkan tanah pertanian yang subur. Uniknya juga di sana ada pelataran candi peninggalan kerajaan Hindu Kalingga, sekitar abad 7 dan 8.
Selain pemandangan alam yang indah dan menyejukan pikiran, di sana selalu diadakan festival seni tahunan yang bertajuk “Dieng Culture Festival”. Banyak wisatawan dari berbagai daerah dan mancanegara datang ke sini. Mereka ingin menyaksikan beragam atraksi seni dan budaya dengan cirikhas adat Jawa. Salah satunya dalah acara ritual pemotongan rambut gimbal anak-anak Dieng, yang dipercaya sebagai ‘turunan keramat’ nenek moyang penduduk setempat.
Berkat daya tarik wisata dan kelebihan budayanya, pantas saja, pemerintah setempat menjadikan kawasan ini sebagai objek wisata Dieng, yang harus dilestarikan sampai hayat.
Nah, kamu yang ingin pelesiran ke gunung Dieng dan sekitarnya, harus mempertimbangkan dulu fisik tubuh agar kuat dalam suhu dingin. Dengan ketinggian 1600 hingga 2100 meter dari permukaan laut, Dieng memang daerah dingin. Suhu standar siang hari sekitar 12-20 derajat celcius. Tentu saja, kalau malam hingga pagi, suhunya lebih dingin lagi.
Rencanakan juga transportasi kepergiannya ke sana. Dari Jakarta, kamu bisa naik bus ke Wonosobo, lalu naik angkot langsung ke Dieng. Kalau kamu ingin naik kereta, misalnya dari Jakarta, Bandung, atau Yogyakarta, ambilah kereta api tujuan Purwokerto. Dari kota ini, berlanjut ke Wonosobo, kemudian naik angkot ke Dieng. Tapi lebih praktis sih naik mobil pribadi atau sewa mobil, bisa juga ikutan open trip.
Ada banyak spot di pegunungan Dieng bisa kamu jelajahi. Tapi kamu rekomendasikan 10 spot utama, yang tersebar masih di kawasan Dieng. Apa saja ya?
10 Spot Menarik Wisata Dieng
1.Bukit Sikunir
Inilah spot favorit bagi para pemburu sunrise. Menuju ke Bukit Sikunir, kamu harus bangun lebih pagi, sekitar pukul 3-4 subuh. Dari pusat penginapan di desa Dieng, perjalanan bisa ditempuh 15 menit. Kamu bisa gunakan sepeda motor sewa atau rental mobil kalau berangkat rombongan.
Sampai di parkiran, kamu harus kuat treeking sampai ke Bukit Sikunir. Perjalanannya bisa ditempuh 10-15 menit sampai ke puncak, tergantung kekuatan fisik kamu. Letih berjalan menanjak akan terobati ketika kamu bisa menyaksikan panorama sunrise di sebalik gunung juga hamparan awan di kejauhan.
2.Telaga Warna
Waktu paling tepat untuk menikmati keajaiban Telaga Warna sekitar Julia atau Agustus. Ini objek wisata alam yang sangat unik dan menarik. Disebut Telaga Warna karena air pada telaganya dapat berubah, terkadang merah, hijau, kuning, malah biru. Perubahan ini tergantung pada kandungan sulfur di telaga tersebut ketika pencahayaan matahari menimpa telaga tersebut.
3.Batu Pandang Ratapan Angin
Spot ini lebih menyerupai bukit dengan gundukan batu besar. Lokasinya tak jauh dari Telaga Warna dan Bukit Sikunir. Sepulang menikmati sunrise di Bukit Sikunir menuju Desa Dieng, kamu bisa singgah beberapa menit saja di sini.
Ada beberapa spot untuk berfoto di Batu Pandang Ratapan Angin, misalnya ingin berlatar pemandangan Telaga Warna atau pebukitan lahan pertanian. Di sini pun tersedia balon gantung besar yang terikat, hanya sebagai spot untuk berfoto saja.
4.Candi Arjuna
Ini termasuk objek wisata lain daripada yang lain di Dieng. Candi Arjuna adalah kompleks candi di lahan seluas 1 hektar, yang sangat berdekatan dengan pusat Desa Dieng.
Arsitektur khas Hindu menjadi cirikhas utama Candi Arjuna. Ada beberapa candi, yang bisa kamu jadikan latar untuk berfoto. Keberadaan Candi Arjuna memperkaya khasanah wisata Dieng, yang mayoritas menyuguhkan panorama alam.
5.Kawah Sikidang
Kawah Sikidang boleh dibilang “surga belerang” kawasan Dieng. Sampai di sini kamu wajib pakai masker karena bau belerangnya lumayan menyengat. Di sudut lain, malah ada kawah vulkanik yang masih aktif menggolakkan air panas. Biasanya, beberapa pengunjung menguji coba air belerang itu untuk merebus telur. Memang benar, telur cepat masak kalau ditenggelamkan di kawah panas Sikidang.
Ada beberapa spot foto dan aktivitas di Kawah Sikidang. Yang paling favorit adalah menyewa motor trail di sekitar kawah. Maklum, di objek wisata ini pun tersedia lahan pasir putih hasil endapan kawah, yang bisa pengunjung gunakan untuk berbagai aktivitas.
6.Bukit Sidengkeng
Spot alam menarik lainnya adalah Bukit Sidengkeng. Keunggulan objek wisata Dieng ini adalah dataran tinggi bukit yang disekelilingnya terdapat lanskap pegunungan.
Bukit Sidengkeng adalah alternatif untuk melihat sunrise selain di Bukit Sikidang. Kamu harus kuat trekking ke sini. Lebih asyik lagi kalau bermalam dengan memasang tenda agar paginya bisa menyaksikan matahari terbit secara leluasa.
7.Desa Sembungan
Desa masuk wilayah Kabupaten Wonosobo ini disebut-sebut sebagai desa tertinggi di Pulau Jawa. Lokasinya pada ketinggian 2.26o mdpl. Jadi, layak juga Desa Sembungan dijuluki “Negeri di Atas Awan”.
Kalau kamu ke sini, cukup sampai gerbang masuk Desa Sembungan. Di situ terdapat spot gardu pandang untuk melihat lahan pertanian yang luas juga pegunungan sejauh mata memandang. Tak jauh dari desa ini, ada objek wisata lain, seperti Air Terjun Sikarim, Telaga Cebong, serta Gunung Pakuwok.
8.Padang Savana Dieng
Tak hanya Bromo yang punya padang savana, gunung dieng pun memilikinya. Padang rumput hijau di sini lebih cocok untuk kemping atau hunting foto.
Kamu yang berkunjung ke sini bisa dengan leluasa mencari spot foto instagramble dari berbagai sudut dengan latar alam bervariasi.
9.Kawah Sileri
Lokasinya di Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, tapi sudah masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara. Kawah Sileri bisa menjadi alternatif spot wisata vulkanik selain Kawah Sikidang yang memang lebih populer.
10.Gunung Prau
Nah, kalau spot ini sangat cocok bagi para petualang alam sejati, yang doyan mendaki gunung. Dari dulu hingga sekarang, Gunung Prau memang jadi destinasi pendakian favorit para pecinta alam.
Kamu yang ingin ke puncak gunung ini, siapkan segala keperluan untuk pendakian dan camping, termasuk juga kekuatan fisik dan mental. Maklum, jalur mendaki ke Gunung Prau lumayan menantang, apalagi sampai puncaknya dengan ketinggian 2.565 mdpl. Tapi kalau tantangan pendakian terlewati, kamu akan merasa puas menyaksikan panorama alam yang mewah tiada tara. Pemandangan sunset dari sini pun terbilang fantastis!
Bagaimana dengan ulasan kami terkait objek wisata Dieng? Bagi yang belum ke sini, coba agendakan bersama teman dan keluarga.
Lebih baik datang ke sini pada bulan Mei hingga Agustus. Pada waktu tersebut, panorama pegunungan Dieng sangatlah memanjakan jiwa, terutama bagi pencinta alam.
Kamu ingin lebih tahu lebih jelas soal pegunungan dieng, terutama spot menarik lainnya, bisa cek saja di website diengplateau.com. Semoga saja kamu mendapatkan arahan dan panduan lebih detail agar sampai ke sana.